Blog  

Kapolres Sekadau AKBP Donny Tegaskan Peran Strategis Anak Muda Tangkal Radikalisme di Era Digital

banner 728x250

 

 

 

SEKADAU,Kalbar.jurnalkalbarnews.com

Kapolres Sekadau, AKBP Donny Manoppo, menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam mencegah berkembangnya paham radikalisme dan terorisme, khususnya di tengah derasnya arus informasi digital yang kian tak terbendung.

 

Pernyataan itu ia sampaikan saat menghadiri sekaligus menjadi pembicara utama dalam seminar bertema “Peran Anak Muda dalam Menangkal Radikalisme dan Terorisme dalam Era Digital” yang diselenggarakan oleh PWI Sekadau di Aula Hotel Vinca Borneo, Senin (28/7/2025).

 

Dalam paparannya, AKBP Donny menyampaikan bahwa perkembangan teknologi informasi telah mengubah pola penyebaran paham radikal yang kini banyak menyasar generasi muda melalui media sosial, forum daring, hingga konten video yang provokatif.

 

“Radikalisme tidak lagi disebarkan lewat pertemuan tertutup, tapi sudah masuk ke dunia maya, menyasar anak-anak muda yang aktif secara digital namun belum memiliki fondasi ideologi yang kuat,” kata AKBP Donny.

 

Ia menyebut bahwa anak muda adalah kelompok paling rentan namun sekaligus memiliki potensi besar untuk menjadi garda terdepan dalam menolak ideologi kekerasan.

 

“Kami berharap adik-adik pelajar tidak hanya menjadi pengguna aktif media sosial, tetapi juga menjadi pembuat konten positif yang menyuarakan toleransi dan keberagaman,” ujarnya di hadapan 63 pelajar SMA yang hadir.

 

AKBP Donny juga mendorong pelajar dan generasi muda agar lebih peduli terhadap lingkungan digital mereka dengan melaporkan setiap konten, akun, maupun unggahan yang terindikasi menyebarkan paham radikal, fanatisme, dan ujaran kebencian.

 

“Laporkan kepada pihak berwenang jika menemukan konten radikal. Peran kalian sangat penting dalam mencegah penyebarannya,” tegasnya.

 

Ia menambahkan bahwa pihak Polres Sekadau secara aktif melakukan patroli siber dan pendekatan preventif melalui edukasi langsung ke masyarakat dan pelajar.

 

Menurut AKBP Donny, menangkal paham radikal bukan sekadar upaya hukum, tapi juga bagian dari pembangunan karakter bangsa. Oleh karena itu, pihaknya mengajak semua elemen, khususnya anak muda, untuk terus membangun literasi digital dan ketahanan ideologi sejak dini.

 

“Kita tidak bisa membiarkan ruang pikir anak-anak kita diracuni ideologi kekerasan. Literasi digital adalah benteng utama,” ucapnya.

 

Ia juga mengapresiasi sinergi antara PWI Kabupaten Sekadau, PWI Kalbar, serta seluruh elemen pemerintah dan masyarakat dalam menyelenggarakan kegiatan ini.

 

Dalam kesempatan itu, AKBP Donny menekankan bahwa Kabupaten Sekadau yang multikultural harus terus memperkuat semangat kebersamaan.

 

“Di sini kita hidup berdampingan dalam keberagaman. Seminar ini menjadi ruang penting untuk mempererat toleransi dan rasa saling menghargai,” ujarnya.

 

Seminar turut dihadiri Asisten II Sekda Sekadau, Sandae, mewakili Bupati Sekadau yang sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Hadir juga Ketua PWI Kalbar Kundori, Ketua PWI Sekadau Dina Mariana, dan Kepala Kesbangpol Sapta Utomo yang turut menyampaikan materi.

 

publis: Sanawiyah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250